KEPENTINGAN NASIONAL INDONESIA
DALAM PERSPEKTIF PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
DALAM PERSPEKTIF PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
1. Pendahuluan.
Kepentingan nasional Indonesia, adalah pondasi dari kebijakan negara. Kepentingan nasional merupakan prioritas yang ingin dicapai negara dalam melaksanakan pembangunan di dalam negeri dan hubungan internasional. Kepentingan nasional disusun sebagai upaya untuk mendukung pencapaian tujuan nasional dan kepentingan nasional harus dapat menggabungkan, mempersatukan dan mengkoordinasikan seluruh instrumen kekuatan negara dalam menyusun strategi nasional agar kepentingan nasional dapat dukung, dimajukan dan dipertahankan. Kepentingan nasional juga merupakan daya tangkal untuk menghadapi dan mengantisipasi kepentingan negara lain terhadap Indonesia.
Pekerjaan utama negara semenjak dibentuk adalah melindungi kemerdekaan dan kedaulatan negara dari tangan asing serta mencegah ancaman perpecahan dari dalam. Seperti yang terjadi pada awal kemerdekaan Indonesia, peran yang sangat menyolok pada saat itu adalah militer. Dengan mengerahkan segenap kemampuan dan dengan mengorbankan banyak harta dan nyawa, mempertahankan kemerdekaan dari kaum penjajah yang berusaha merebut dan menguasai Indonesia, disamping meredam pemberontakan bersenjata dibeberapa wilayah Indonesia. Kemerdekaan sebuah negara memang menimbulkan resiko untuk mempertahankan dan melindungi negara dari segala bentuk ancaman terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa. Kepentingan nasional Indonesia merupakan kepentingan terhadap keberhasilan segala daya dan upaya untuk menjaga dan memelihara rasa aman dan damai bangsa Indonesia yang cakupannya meliputi Kedaulatan negara, keamanan negara, keamanan publik dan keamanan individu. Oleh karenanya, guna menjamin terwujudnya kepentingan nasional diperlukan kebijakan dan strategi nasional yang terpadu, antara kebijakan dan strategi keamanan nasional, kebijakan dan strategi ekonomi nasional, serta kebijakan dan strategi kesejahteraan nasional. Kebijakan dan strategi keamanan nasional itu sendiri merupakan kebulatan kebijakan dan strategi di bidang politik luar negeri, politik dalam negeri, pertahanan negara, keamanan negara, keamanan publik, dan keamanan individu. Oleh karenanya untuk mendukung kepentingan nasional dalam implementasinya memerlukan kerjasama dan peran aktif seluruh instrumen kekuatan negarayang membidangi politik dan diplomasi, ekonomidan militer.